HOME | ABOUT ME | DAFTAR ISI | welcome to happydesug.blogspot.com

Senin, 08 Juni 2009

Data Nutrisi Makanan Penukar URT Sayuran

Bahan-bahan dibawah ini merupakan makanan penukar URT sayuran. Merupakan sumber vitamin terutama karotin dan vitamin C, dan juga mineral (zat kapur, zat besi, zat fosfor). Untuk memudahkan penggunaan, alat ukuran yang digunakan adalah yang biasa digunakan dalam rumah tangga (Ukuran Rumah Tangga=URT). Jumlah bahan makanan dalam daftar bernilai sama, oleh karenanya satu sama lain dapat saling menukar (disebut dengan istilah 1 satuan penukar).
Hendaknya digunakan campuran dari daun-daun seperti: bayam, kangkung, daun singkong, dan lain sebagainya dengan kacang panjang, buncis, wortel, labu kuning dan lain sebagainya.
Sayuran campur 100 gram banyaknya lebih kurang 1 gelas (setelah dimasak dan ditiriskan).
Untuk diabetes dan diet menurunkan berat badan, sayuran dibagi 2 kelompok, yaitu:
Sayuran kelompok A, mengandung sedikit sekali protein dan karbohidrat. Sayuran ini boleh digunakan sesukanya tanpa diperhitungkan jumlahnya.
Tabel sayuran kelompok A
Baligo
Kembang kol
Daun bawang
Labu air
Daun kacang panjang
Lobak
Daun koro
Pepaya muda
Daun labu siam
Pecai
Daun wuluh
Rebung
Daun lobak
Sawi
Jamur segar
Seledri
Oyong (gambas)
Selada
Kangkung
Tauge
Ketimun
Tebu terubuk
Tomat
Terong
Kecipir muda
Cabe hijau besar
Kol


Sayuran kelompok B, dalam 1 satuan penukar mengandung 50 kalori, 3 gram protein dan 10 gram karbohidrat.
1 satuan penukar = 100 gram sayuran mentah (*)
                                    = 1 gelas setelah direbus dan ditiriskan (**)
Tabel sayuran kelompok B
Bayam
Jagung muda
Bit
Jantung pisang
Buncis
Genjer
Daun bluntas
Kacang panjang
Daun ketela rambat
Kacang kapri
Daun kecipir
Katuk
Daun leunca
Kucai
Daun lompong
Labu siam
Daun mangkokan
Labu wuluh
Daun melinjo
Nangka muda
Daun pakis
Pare
Daun singkong
Tekokak
Daun pepaya
Wortel
Keterangan:
*)Sayuran ditimbang bersih dan dipotong biasa seperti di rumah tangga
**)Sayuran ditakar setelah dimasak dan ditiriskan
________________________________
Sumber: Penuntun Diit - Bag. Gizi RSCM & Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Th. 1997)

Posting Dengan Kategori Sama



0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails