Waktu aku kecil dulu, dibelakang sekolah dasarku ada persawahan. Aku suka bermain disana, memancing atau sekedar bermain air. Salah satu yang menjadi alat permainanku adalah rumah keong ini. Diletakan diantara jari dan ditiup seperti peluit.
Saat itu aku senang sekali mancari rumah keong ini di persawahan di belakang sekolah dasarku itu. Tetapi aku belum pernah sekali pun melihat seperti apa sebenarnya keong yang menghuni rumah-rumah keong yang aku temukan itu. Saat itu aku kira keongnya adalah seperti keong siput yang memang banyak ada di persawahan itu.
Beberapa waktu lalu, ketika aku sedang berjalan-jalan pagi dengan istriku melintasi jalan di kolong jembatan di dekat rumahku, aku menemukan bekicot ini. Sungguh mengherankanku melihatnya. Aku mengenali rumah keongnya tetapi aku sungguh heran melihat penghuninya yang baru itu aku melihatnya setelah bertahun-tahun lalu sering memainkan rumah keongnya. Sungguh keongnya tidak seperti bayanganku!!!
Ketika aku melihat untuk pertama kali keongnya, awalnya aku mengira keong yang ada itu adalah sejenis bekicot yang tidak mempunyai rumah dan menggunakan rumah keong lain untuk menjadi rumahnya. Akhirnya aku angkat dan aku bawa pulang ke rumah bekicot tersebut.
Sesampainya di rumah, ternyata bapakku mengenali bekicot tersebut dan mengatakan bahwa bekicot tersebut memang hidup dan tinggal di persawahan. Duh, ternyata selama bertahun-tahun ini aku telah salah membayangkan seperti apa keong yang tinggal di rumah keong yang sering aku mainkan dulu ya. Kirain penghuninya seperti siput sawah, ternyata bentuk dan rupanya seperti bekicot.
Foto-foto bekicot sawah adalah hasil jeprat jepret hape sony ericsson k800i.
0 komentar:
Posting Komentar