HOME | ABOUT ME | DAFTAR ISI | welcome to happydesug.blogspot.com

Senin, 28 Juni 2010

Diet Ketat Makrobiotik Dapat Menyebabkan Tulang Rapuh (Osteopenia)



Berniat menjaga berat badan agar tampak langsing, aktris Gwyneth Paltrow menjalankan diet ketat yang ternyata berdampak sangat buruk. Ia didiagnosis mengalami osteopenia, tahap awal kerapuhan tulang yang umumnya diderita nenek-nenek berusia 80-an tahun.

Penyakit itu pertama kali diketahui beberapa tahun lalu saat peraih Oscar tersebut mengalami keretakan pada tibial plateau, salah satu bagian pada tulang kaki yang paling banyak menerima tekanan karena menahan berat badan. Dalam pemindaian, tampak masa tulang di bagian tersebut mulai menyusut.

"Ketika dokter memeriksa kadar vitamin D, mereka bilang saya memiliki kadar paling rendah yang pernah mereka amati," ungkap Gwyneth Paltrow, dikutip dari Dailymail, Minggu (27/6/2010).

Dokter lalu meresepkan vitamin D dosis tinggi, dan menganjurkan istri penyanyi Chris Martin itu untuk sering berjemur di bawah sinar matahari. Namun yang terpenting, sejak saat itu Gwyneth Paltrow yang kini berusia 38 tahun harus mulai meninggalkan diet ketat yang dijalaninya.

Macrobiotic diet
Seperti halnya Madonna dan sebagian besar selebriti Hollywood lainnya, Gwyneth Paltrow  sudah lama menjalankan macrobiotic diet (diet makrobiotik). Diet ketat ini hanya memperbolehkan seseorang makan makanan organik yang disantap ketika masih dalam keadaan segar seperti makan banyak buah, gandum dan sayuran serta sedikit ikan. Daging merah, susu dan produk olahannya sebisa mungkin dihindari.

Diet makrobiotik merupakan bagian dari filosofi Timur Jauh tentang makrobiotik atau ''great life''. Penganut pola diet ini mengonsumsi 50% biji-bijian (terutama beras merah), 25% sayur-sayuran (mentah atau direbus), 10% protein (dari ikan, kacang polong, dll), 5% sayuran laut, 5% sup, dan 5% buah-buahan, kacang-kacangan, atau benih.


Bagaimana cara makanan dimasak dan disajikan sangat diperhatikan dalam pola hidup makrobiotik. Penggunaan microwave sangat tidak dianjurkan saat memasak, dan semua makanan harus dimakan dan dikunyah dengan pelan dan santai.

Gula, rempah-rempah, alkohol, telur, daging, dan keju merupakan jenis makanan yang dilarang untuk dikonsumsi dalam pola diet ini, karena dipandang memengaruhi keseimbangan yin dan yang.

"Diet macrobiotic yang populer di kalangan selebriti kurang mencukupi kebutuhan protein. Jadi sekalipun mereka berolahraga, tidak ada cukup protein untuk pembentukan sel tulang," ungkap Sharon Natoli, seorang ahli gizi dari Sydney.

Selain itu, Natoli juga menekankan pentingnya memasukkan vitamin D ke dalam menu diet. Apabila porsi untuk vitamin tersebut tidak tercukupi, kalsium akan sulit diabsorbsi oleh tubuh sehingga tulang menjadi rapuh.

Osteopenia
Sebenarnya apakah osteopenia itu dan bagaimana bahayanya?

Osteopenia adalah istilah untuk menggambarkan kondisi berkurangnya kepadatan tulang sehingga tulang menjadi rapuh dan tak sekuat tulang yang normal. Akan tetapi, osteopenia tidak seburuk osteoporosis.

Meski demikian, osteopenia perlu mendapat perhatian serius karena ini adalah lampu kuning yang akan berlanjut pada osteoporosis. Pada umumnya, osteoporosis lebih banyak terjadi pada wanita usia lanjut.

Pada awalnya osteopenia tidak bergejala. Ada kalanya osteopenia baru diketahui setelah adanya fraktur tulang. Selain itu, biasanya kondisi ini baru diketahui setelah dilakukan pemindaian kepadatan tulang yang tidak menyakitkan dan sederhana. Pemeriksaan dilakukan pada tulang belakang, panggul, atau pergelangan tangan.

Grafik T-score. T-score adalah selisih nilai BMD (Bone Mineral Density / Ketebalan Mineral Tulang) sesorang dengan nilai BMD normal. Pemeriksaan BMD dilakukan dengan menggunakan alat densitometri.

Mereka yang mengalami kekurangan kalsium, mengonsumsi obat-obatan golongan kartikosteroid, merokok, kurang olahraga, serta adanya gangguan makan seperti anoreksia dan bulimia, lebih berisiko mengalami tulang rapuh. Wanita lebih banyak menderita osteoporosis dibanding pria.

Olahraga secara teratur juga akan mencegah tulang rapuh. Penelitian menunjukkan, wanita yang berolahraga secara teratur mengalami kenaikan mencolok pada kadar kalsium total dalam tubuhnya.

Olahraga sebaiknya dilakukan sejak muda. Latihan yang baik antara lain jalan kaki, angkat beban dengan dumbel kecil ditekankan pada pinggul, paha, punggung, lengan, dan bahu.

*****
Sumber:

http://kesehatan.kompas.com/read/2010/06/28/11024527/Awas..Diet.Ketat.Sebabkan.Tulang.Rapuh-14

http://health.detik.com/read/2010/06/27/163944/1387803/763/diet-ekstrem-gwyneth-paltrow-berbuah-tulang-rapuh?993306755

http://makalah-kesehatan-online.blogspot.com/2009/06/diet-ala-artis-seksi-hollywood.html

http://piecha.blogspot.com/2010/04/kaum-hawa-waspada-osteoporosis.html

Posting Dengan Kategori Sama



0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails